Bombana, SultraNET. | Jelang masa akhir jabatan sebagai Bupati Bombana, H. Tafdil, S.E., MM kembali berikan kesan terbaik. Rabu (3/8/2022), didampingi Ibu Bupati Bombana Hj. Andi Nirwana Sebbu, SP.,MM dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara dr. Putu Agustin Kusumawati, M.Kes melakukan peresmian Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanduale Kab. Bombana di Desa Lantowua Kec. Rarowatu Utara.
Selain bangunan yang megah dan fasilitas yang cukup memadai, melalui laporan panitia yang dibacakan langsung oleh Direktur RSUD Bombana drg. Riswanto, jumlah SDM di RSUD Tanduale pada tahun 2021 sebanyak 321 orang, yang terdiri dari 10 orang Instruktural, 21 orang Dokter Spesialis, 9 orang Dokter Umum, 9 orang Dokter Gigi, 143 orang Tenaga Keperawatan, 74 tenaga Keperawatan lainnya dan 34 orang tenaga Administrasi serta masih ada beberapa yang masih menempun pendidikan sebagai Dokter Spesialis.
Melalui peresmian tersebut, RSUD Tanduale terima satu unit Ambulance dari Bank Sultra yang diserahkan langsung oleh Kepala Cabang Bank Sultra Kabupaten Bombana, Hasmirat.
Bupati Bombana dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan rasa syukur yang mendalam atas terselesaikannya pembangunan RSUD Tanduale ini, terutama terkait dengan peningkatan kapasitas layanan kesehatan.
“Saya sangat mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat, atas terselesaikannya pembangunan RSUD Tanduale ini, sehingga pada hari ini bisa diresmikan. Semoga kedepannya dengan adanya RSUD Tanduale ini kualitas pelayanan kesehatan masyarakat dapat dipenuhi dengan baik” ungkapnya.
Tak hanya Bupati Bombana, Kadis Kesehatan Provinsi Sultra dalam sambutannya menyatakan apresiasi yang sangat luar biasa kepada Bupati Bombana dalam pembangunan RSUD Tanduale ini. Menurutnya, dari beberapa daerah Kabupaten yang ada di Sulawesi Tenggara, Kabupaten Bombana merupakan salah satu daerah yang paling sering dikunjungi.
“Sejak tahun 2010 kami melihat kemajuan dari waktu kewaktu dan tahun ke tahun selalu ada perbaikan dalam bidang pelayanan kesehatan”ungkapnya.
Dari hasil penilaian Dinkes Provinsi Sultra, pencapaian Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) yang digelar pada bulan Mei sampai dengan Juni 2022 lalu Pemkab Bombana yang awalnya berada di angka di bawah rata-rata, hingga peresmian ini dilakukan sudah mencapai kurang lebih 70%, dan ini dinilai sesuai target yang sudah ditetapkan oleh Dinkes Provinsi Sultra.
“Melalui peresmian ini, Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati dan seluruh jajaran untuk membuat program ini menjadi sesuai target yang kita tetapkan dan juga masyarakat yang semakin kritis dan mengerti akan pentingnya BIAN” tutup Kadis Kesehatan Provinsi Sultra. (kominfo)