Bombana, Sulawesi Tenggara — Penjabat (Pj.) Bupati Bombana, Drs. Edy Suharmanto, M.Si, menghadiri acara penilaian Lomba 10 Program Pokok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara yang digelar di Desa Lantowua, Kecamatan Rarowatu Utara, Senin (30/9/2024). Kegiatan ini menjadi ajang pembuktian kreativitas masyarakat setempat dalam melaksanakan program-program pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga.
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bombana, Aeni Mutmainnah, S.Pd., M.M., beserta jajaran, Forkopimda, tokoh masyarakat, perangkat desa, serta peserta lomba. Kehadiran berbagai pihak menunjukkan dukungan penuh terhadap keberhasilan program PKK yang menjadi ujung tombak pemberdayaan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Edy Suharmanto mengapresiasi persiapan maksimal yang dilakukan Desa Lantowua dalam mengikuti lomba ini. Ia menyebut bahwa usaha tersebut mencerminkan semangat dan komitmen masyarakat Desa Lantowua dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.
“PKK bukan hanya sekadar organisasi, tetapi merupakan gerakan nyata yang menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat. Melalui 10 program pokok PKK, kita bisa meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat secara menyeluruh. Saya bangga melihat semangat dan inovasi yang ditunjukkan Desa Lantowua dalam lomba ini,” ujar Edy Suharmanto.
Lebih lanjut, Pj. Bupati menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momen penting untuk menguatkan sinergi antara pemerintah daerah, organisasi masyarakat, dan komunitas lokal dalam mencapai tujuan bersama, yaitu kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
Lomba 10 Program Pokok PKK ini bertujuan untuk menilai keberhasilan desa dalam menjalankan berbagai program strategis yang mencakup pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, serta pembentukan karakter masyarakat. Program ini juga diharapkan mampu memberdayakan perempuan sebagai aktor utama dalam pembangunan sosial dan ekonomi di desa.
Penilaian dilakukan oleh tim juri dari tingkat provinsi yang menilai berbagai aspek, termasuk pelaksanaan kegiatan pemberdayaan perempuan, pengelolaan administrasi, penerapan pola hidup bersih dan sehat, hingga inovasi lokal yang mendukung program PKK.
Ketua TP PKK Kabupaten Bombana, Aeni Mutmainnah, dalam kesempatan tersebut menyatakan rasa bangganya atas partisipasi dan dedikasi masyarakat Desa Lantowua. Ia berharap, semangat ini dapat ditiru oleh desa-desa lain untuk terus mendukung pelaksanaan 10 Program Pokok PKK sebagai upaya menciptakan kesejahteraan keluarga yang berkelanjutan.
“PKK adalah garda terdepan dalam membangun keluarga sebagai unit terkecil masyarakat. Melalui program ini, kita berharap dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat, mandiri, dan sejahtera. Desa Lantowua telah membuktikan bahwa kerja sama yang solid antara pemerintah, organisasi, dan masyarakat dapat menghasilkan perubahan positif,” ujar Aeni Mutmainnah.
Selain itu, lomba ini diharapkan menjadi motivasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Bombana untuk lebih aktif berpartisipasi dalam program-program pemberdayaan masyarakat. Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan masyarakat, keberhasilan program PKK dapat berkontribusi pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta kesejahteraan ekonomi di tingkat desa.
Setelah penilaian selesai, Pj. Bupati Edy Suharmanto menyampaikan harapannya agar Desa Lantowua dapat meraih hasil terbaik dalam lomba ini. Namun, yang lebih penting adalah manfaat dari program-program PKK yang telah dirasakan oleh masyarakat.
“Semoga Desa Lantowua tidak hanya sukses dalam perlombaan ini, tetapi juga menjadi teladan bagi desa-desa lainnya. Mari terus melangkah bersama untuk mewujudkan Bombana yang maju, mandiri, dan sejahtera,” tutup Edy Suharmanto.
Kegiatan penilaian lomba ini diakhiri dengan kunjungan lapangan oleh tim juri untuk melihat langsung implementasi 10 Program Pokok PKK di Desa Lantowua. Ajang ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk membangun desa yang lebih sejahtera dan berkualitas.
