Evaluasi Pilkada Bombana 2024: Kesbangpol Soroti Peran Pemda dalam Menjaga Netralitas ASN dan Stabilitas Politik

Badan Kesbangpol Bombana saat menerima penghargaan dari KPU Bombana
Badan Kesbangpol Bombana saat menerima penghargaan dari KPU Bombana

KENDARI, sultranet.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bombana menggelar kegiatan Evaluasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bombana 2024 di Hotel Fortune Front One Kendari pada Sabtu, 25 Januari 2025. Acara ini dihadiri oleh 110 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan 429 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan pilkada tahun lalu.

Kegiatan evaluasi ini bertujuan untuk meninjau pelaksanaan Pilkada Bombana 2024, mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, serta mencari solusi guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di masa mendatang. Evaluasi ini juga menjadi wadah bagi berbagai pihak untuk menyampaikan masukan terkait peran serta tanggung jawab masing-masing instansi dalam mendukung pesta demokrasi.

Bacaan Lainnya

Salah satu narasumber dalam kegiatan ini adalah Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bombana, Drs. Budiman, MM, yang mewakili Kepala Kesbangpol, dr. H. Sunandar, MM.Kes. Dalam paparannya, Budiman menyoroti peran Pemerintah Daerah Kabupaten Bombana dalam mendukung kelancaran Pilkada 2024, khususnya dalam aspek anggaran, keamanan, netralitas ASN, serta penyediaan data pemilih.

“Badan Kesbangpol adalah leading sektor dalam pelaksanaan Pilkada 2024. Pemerintah daerah memiliki tanggung jawab besar, mulai dari menjamin ketersediaan anggaran, menjaga stabilitas politik dan keamanan, hingga memastikan netralitas ASN. Selain itu, kami juga bertanggung jawab dalam penyediaan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) kepada KPU,” ujar Budiman.

Ia menambahkan bahwa selama Pilkada 2024, Kesbangpol berfokus pada penguatan koordinasi lintas instansi serta peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemilu yang jujur dan adil. Menurutnya, evaluasi yang dilakukan ini sangat bermanfaat untuk perbaikan dan peningkatan kualitas pemilu di tahun-tahun mendatang.

“Evaluasi ini menjadi refleksi bagi kita semua, bagaimana penyelenggaraan Pilkada 2024 telah berjalan, apa kendala yang dihadapi, dan bagaimana kita bisa meningkatkan kualitas pemilu ke depan,” tambah Budiman.

Selain Budiman, kegiatan ini juga menghadirkan sejumlah narasumber lain, di antaranya Kapolres Bombana, perwakilan Kodim 1431 Bombana, Kejaksaan Negeri Bombana, serta Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Sultra. Setiap narasumber menyampaikan hasil evaluasi dari perspektif masing-masing, termasuk aspek keamanan, penegakan hukum, serta peran pemantau pemilu dalam memastikan transparansi dan keadilan dalam proses pemilu.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Pelaksana Ketua KPU Kabupaten Bombana, Aminuddin, SE, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya evaluasi sebagai upaya perbaikan dalam penyelenggaraan pilkada mendatang.

“Kami berharap hasil evaluasi ini dapat menjadi acuan bagi kita semua dalam menghadapi pemilu berikutnya, agar penyelenggaraannya semakin baik dan demokratis,” kata Aminuddin.

Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada Bombana 2024 dapat memberikan masukan konstruktif demi meningkatkan kualitas demokrasi di Kabupaten Bombana. Perbaikan yang dilakukan sejak dini akan berkontribusi pada terselenggaranya pemilu yang lebih transparan, adil, dan profesional di masa depan.

Loading

Pos terkait