KENDARI, sultranet.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno, tiba di Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jumat (11/11/2024). Kedatangannya di Bandara Haluoleo disambut langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Drs. H. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D., yang mewakili Penjabat (Pj.) Gubernur Sultra, Komjen Pol (P) Dr. (H.C.) Andap Budhi Revianto, S.I.K., M.H.
Kunjungan Menparekraf kali ini memiliki makna penting, terutama karena berkaitan dengan penjurian tahap akhir Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Salah satu destinasi andalan Sultra, Desa Wisata Labengki di Kabupaten Konawe Utara (Konut), berhasil masuk dalam daftar 50 desa wisata terbaik di Indonesia.
“Pak Menteri akan langsung menuju Desa Wisata Labengki di Konut, yang memiliki berbagai agenda penting terkait ADWI. Tema besar ajang ini adalah ‘Pariwisata Hijau Berkelas Dunia.’ Salah satu spot unggulan yang akan dikunjungi adalah Goa Kolam Renang,” ujar Sekda Sultra.
Menurut Asrun, kunjungan Menparekraf ini memberikan peluang besar bagi Sultra untuk memperkenalkan potensi wisata unggulannya ke kancah nasional dan internasional. Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan daya tarik destinasi wisata dengan melibatkan peran aktif masyarakat, terutama melalui pengembangan UMKM lokal.
“Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan masukan strategis untuk pengelolaan destinasi wisata, termasuk pengembangan daya tarik, peningkatan kualitas SDM, adaptasi terhadap teknologi, serta penguatan produk lokal seperti makanan dan kerajinan khas Sultra,” tambahnya.
Sekda Sultra juga mengajak seluruh elemen, mulai dari pemerintah daerah hingga masyarakat sekitar kawasan wisata, untuk berkolaborasi memberikan yang terbaik selama kunjungan Menparekraf. “Ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk menampilkan kesiapan dan potensi wisata Sultra. Kami ingin memastikan wisata kita mampu bersaing di tingkat nasional dan global,” tuturnya.
Kehadiran Sandiaga Uno di Sultra disambut antusias, mengingat fokus pemerintah pusat pada pengembangan pariwisata hijau yang berkelanjutan. Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, Desa Wisata Labengki diharapkan menjadi ikon pariwisata unggulan, tidak hanya di Sulawesi Tenggara tetapi juga di Indonesia.
Labengki, yang terkenal dengan keindahan alamnya, menawarkan pengalaman wisata unik seperti snorkeling, eksplorasi gua, hingga menikmati panorama pantai berkelas dunia. Kunjungan Menparekraf ini diharapkan menjadi momen penting untuk semakin memperkuat posisi Sultra sebagai destinasi wisata berkelas dunia.