Kolaka Utara, sultranet.com – Kabupaten Kolaka Utara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 dengan penuh khidmat di Alun-Alun Lasusua. Selasa (7/1/2025)
Upacara yang mengusung tema “Era Baru Kolaka Utara Maju” ini dihadiri sejumlah pejabat, tokoh masyarakat, dan elemen masyarakat luas.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtera Banong, S.PWK., bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan yang berlangsung meriah ini.
Rangkaian acara diawali dengan pengibaran bendera merah putih dan pembacaan sejarah pemekaran Kolaka Utara.
Sejarah ini menjadi pengingat perjuangan panjang masyarakat dan pemerintah hingga Kolaka Utara berdiri sebagai daerah otonom yang kini memasuki usia dua dekade.
Momen paling simbolis dalam upacara ini adalah prosesi penghormatan terhadap lambang daerah Kolaka Utara.
Lambang tersebut dibawa masuk dengan iring-iringan khusus, dihormati oleh seluruh peserta, dan diarak keluar lapangan dengan khidmat.
Prosesi ini mencerminkan rasa bangga dan penghormatan masyarakat terhadap identitas dan nilai-nilai luhur daerah.
Penjabat (Pj.) Bupati Kolaka Utara, Yusmin, S.Pd., M.H., menegaskan pentingnya momentum ini untuk merefleksikan perjalanan daerah.
“HUT ke-21 ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk mengenang perjuangan masa lalu dan menatap masa depan yang lebih baik,” ujar Yusmin.
Ia juga mengajak masyarakat bersinergi dengan pemerintah untuk membangun kabupaten Kolaka Utara.
“Mari kita bersama-sama membangun Kolaka Utara yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera,” tegas Yusmin
Peringatan ini semakin meriah dengan kehadiran tamu undangan dari berbagai daerah, seperti Kota Kendari, Kolaka, Palopo, dan kabupaten tetangga lainnya.
Nampak mereka mengenakan pakaian adat beragam, termasuk adat Kolaka Utara, Bugis, dan Toraja, menciptakan suasana yang sarat akan keberagaman budaya.
Momentum HUT ke-21 ini menjadi refleksi atas capaian pembangunan selama lebih dari dua dekade.
Dengan semangat baru yang tertuang dalam tema “Era Baru Kolaka Utara Maju,” pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat terus bersinergi untuk mencapai visi pembangunan yang lebih baik dan berkelanjutan.
Sebagai penutup, doa bersama digelar sebagai ungkapan syukur atas perjalanan panjang Kolaka Utara hingga mencapai usia 21 tahun.
Momen ini juga menjadi harapan agar kabupaten ini terus maju, berkembang, dan mampu menghadapi tantangan di masa mendatang.
Peringatan ini menjadi tonggak baru menuju masa depan Kolaka Utara yang lebih gemilang.