Example floating
Example floating
Daerah

Bumdes Masaloka Terima Bantuan Kapal Kemendes.Ini Harapan Bupati Bombana

×

Bumdes Masaloka Terima Bantuan Kapal Kemendes.Ini Harapan Bupati Bombana

Sebarkan artikel ini

Bombana, SultraNET. | Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Masaloka, Kecamatan Masaloka Raya resmi menerima bantuan Kapal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Kapal diberi nama KM. Gembira Ekspress 1 berbobot 36 GT ini langsung diserahkan Bupati Bombana, HJ.Tafdil di dampingi Kadis perhubungan, Sahrul dan sejumlah OPD lingkup Pemda Bombana dan diterima Ketua BUMDes Masaloka, Zalman di pelabuhan kayu Kasipute Kecamatan Rumbia.Senin (14/1/2019)

Example 300x600

Dalam sambutan Bupati 2 periode tersebut menjelaskan perihal bantuan itu merupakan hasil usulan Pemda Bombana kurun waktu 2018 silam dan direalisasi di tahun yang sama melalui PT Kharisma Mister Marine.

” Kemendes PDTT menyerahkan bantuan kapal ini ke Pemda Bombana untuk diserahkan ke BUMDes Masaloka,Desember 2018″, Sebutnya

Ia berharap kapal itu akan membantu masyarakat nelayan di Masaloka, terutama pengankutan barang antar pulau sehingga bernilai tambah ekonomis

Lebih lanjut Tafdil mengungkap jika pengadaan kapal KM. Gembira expres 1 dikelola dengan menghabiskan anggaran sekitar 2 miliar rupiah

Bahkan Tafdil menyebut saat ini pemerintah pusat masih akan menyalurkan bantuan beberapa unit kapal penumpang berskala besar dan ambulance laut yang akan mempermudah pasien antar pulau di lingkup Kabupaten Bombana.

“Kami sangat mengharapkan kepada penerima bantuan agar kapal ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” ujar Tafdil.

Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Bombana Syahrun menjelaskan, KM Gembira Ekspress 1 dirancang jenis cargo berbahan utama fiberglass dengan panjang 19 meter dan lebar 4,40 meter serta tinggi 2,10 meter.

“Selain pemuatan barang, kapal tersebut telah tersedia 20 kursi untuk penumpang,” jelas Syahrun.

Terkait pengoperasian kapal. Pihaknya melibatkan masyarakat Desa Masaloka untuk mengikuti pelatihan di pusat.

“Walaupun kapal ini sudah ada tidak serta merta dioperasikan. Sebab, legalitas izin berlayar masih dalam proses penuntasan di Syahbandar Bombana”, Tuntasnya (Efendi)

Editor : AD

Example 468x60
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Translate »