Kendari, sultranet.com – Pj. Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Komjen Pol (P) Dr. (H.C) Andap Budhi Revianto, memimpin apel gabungan yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra pada Senin, 07 Oktober 2024. Apel ini diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan Pemprov Sultra, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Dr. H. Asrun Lio., M.Hum., Ph.D., serta kepala OPD, pejabat struktural, dan staf di Kantor Gubernur Sultra.
Dalam amanatnya, Pj. Gubernur Andap Budhi Revianto menegaskan pentingnya sinergi antara Pemerintah Daerah dan DPRD dalam merealisasikan program pembangunan daerah. “Kita harus bersatu untuk mengklasifikasikan dan memperjuangkan anggaran demi kemajuan infrastruktur, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat. Tanggung jawab kita sangat besar,” katanya.
Pj. Gubernur juga mengingatkan tentang lima hak konstitusional yang wajib dipenuhi pemerintah, yaitu sandang, pangan, papan, pendidikan, dan lingkungan. “Pemenuhan hak-hak dasar masyarakat seperti penyediaan rumah layak huni dan beasiswa untuk anak-anak yang kurang mampu harus menjadi prioritas. Jangan hanya berbicara, mari kita buktikan dengan tindakan nyata,” tegasnya.
Selain itu, Andap Budhi Revianto menekankan pentingnya menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menghadapi Pemilu dan Pilkada 2024. Pj. Gubernur memastikan bahwa telah mengeluarkan surat edaran yang mengatur netralitas ASN dalam lingkup Pemprov Sultra. “Sebagai ASN, kita harus bebas dari pengaruh politik. Mari kita jaga integritas dan fokus pada tugas kita demi masyarakat,” ujar Andap.
Pentingnya kecepatan dalam penyampaian informasi juga menjadi sorotan Pj. Gubernur. Dalam era digital yang penuh disrupsi ini, informasi memiliki peranan yang sangat penting. “Informasi adalah kekuatan. Kita harus aktif menyampaikan perkembangan kinerja kita kepada masyarakat agar mereka dapat memahami apa yang kita lakukan,” katanya.
Dalam apel gabungan tersebut, Pj. Gubernur juga memberikan informasi terkait penerimaan ASN tahun 2024, di mana Sultra berhasil mengakomodasi 7.497 kuota ASN. Jumlah tersebut terdiri dari 1.509 formasi CPNS dan 5.988 PPPK. “Proses penerimaan ASN harus dilakukan secara transparan dan akuntabel agar semua pihak bisa melihat bahwa kita serius dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” tambahnya.
Apel gabungan ini ditutup dengan semangat untuk terus bekerja keras demi mewujudkan Sultra yang lebih baik, serta meningkatkan pelayanan publik. Pj. Gubernur berharap seluruh pegawai dapat memberikan kontribusi maksimal untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
Dengan komitmen dan sinergi yang baik, Pemprov Sultra siap menghadapi berbagai tantangan dan berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sulawesi Tenggara.