Sekda Sultra Resmikan Program Go Green Kemenag dan Deklarasi Madrasah Aman

Peluncuran program "Go Green Kemenag Sultra Action"
Peluncuran program "Go Green Kemenag Sultra Action"

Kendari, sultranet.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengapresiasi peluncuran program “Go Green Kemenag Sultra Action” yang digagas Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sultra. Program ini diresmikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio, yang mewakili Pj. Gubernur Sultra. Acara tersebut juga dirangkaikan dengan deklarasi Madrasah dan Pondok Pesantren Aman, Nyaman, dan Menyenangkan, yang bebas dari kekerasan, pelecehan seksual, dan perundungan. (16/2)

Dalam sambutannya, Asrun Lio menegaskan pentingnya menjaga lingkungan sebagai warisan berharga bagi generasi mendatang. “Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah menginisiasi dan mendukung program ini. Go Green Kemenag Sultra Action adalah bentuk nyata kepedulian kita terhadap lingkungan serta dukungan terhadap program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan Indonesia yang hijau, sehat, dan berkelanjutan,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, program ini tidak hanya bertujuan menciptakan lingkungan hijau, tetapi juga menanamkan kesadaran ekologis di kalangan generasi muda agar menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian alam. “Aksi ini harus menjadi awal dari gerakan yang lebih besar dalam mitigasi perubahan iklim dan pelestarian lingkungan,” kata Asrun.

Terkait deklarasi Madrasah Aman, Asrun menyoroti maraknya kasus kekerasan, pelecehan seksual, dan perundungan di Indonesia yang menambah kekhawatiran bagi para orang tua. “Deklarasi ini adalah langkah penting untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang bebas dari segala bentuk kekerasan. Madrasah dan pondok pesantren harus menjadi tempat yang aman bagi peserta didik untuk belajar, berkembang, dan menggapai cita-citanya,” jelasnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dan menciptakan suasana pendidikan yang kondusif. “Dua program yang kita luncurkan hari ini bukan sekadar seremonial, melainkan harus menjadi gerakan berkelanjutan. Dengan kerja sama dan komitmen semua pihak, Sulawesi Tenggara dapat menjadi pelopor dalam pendidikan berbasis lingkungan dan nilai-nilai moral yang kuat,” tandasnya.

Acara peluncuran ini dihadiri oleh jajaran Kanwil Kemenag Sultra, Ketua DPRD Sultra, Bupati Konawe Selatan, Ketua DPRD Konawe Selatan, rektor universitas se-Sultra, serta tokoh masyarakat, agama, wanita, dan pemuda.

Loading

Pos terkait