Bombana, SultraNET. | Dalam upaya meningkatkan efektivitas bantuan pangan di Kabupaten Bombana, Badan Pangan Nasional (BPN) bersama Dinas Ketahanan Pangan, Perum BULOG Cabang Bombana, PT. Pos Indonesia, BAPPEDA, dan Dinsos Bombana telah menjalin kerjasama yang menghasilkan hasil positif. Langkah-langkah kolaboratif ini bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan pangan yang disalurkan benar-benar tepat sasaran dan efisien dalam mendukung masyarakat setempat.
Pada pertemuan koordinasi hari Kamis, (18/1/2024) perwakilan dari setiap lembaga terlibat aktif membahas langkah-langkah konkret yang telah diambil untuk melakukan verifikasi data penerima bantuan pangan.
Beberapa langkah tersebut mencakup integrasi data yang akurat oleh Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Rusli, S.Pd., M.Pd., dari Dinas Ketahanan Pangan Bombana, serta verifikasi lapangan yang teliti oleh tim gabungan dari BPN, Dinas Ketahanan Pangan Bombana, BULOG Cabang Bombana, dan Dinsos Bombana.
Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas ketahanan Pangan Bombana Rusli menjelaskan bahwa pihaknya berhasil mengintegrasikan data dengan database Badan Pangan Nasional untuk memastikan keakuratan dan kelengkapan informasi penerima bantuan pangan.
“Tim gabungan juga turun ke lapangan untuk memastikan bahwa data yang tercatat sesuai dengan kondisi aktual masyarakat penerima bantuan,” ujar Rusli.
Selain itu, Perum BULOG Cabang Bombana menjalin kerjasama dengan PT. Pos Indonesia untuk merancang sistem distribusi yang efisien, sehingga bantuan pangan dapat mencapai penerima dengan cepat dan aman. Dalam kerangka verifikasi data, keterlibatan BAPPEDA dan Dinsos Bombana juga menjadi aspek kunci, dengan membantu identifikasi kelompok yang membutuhkan perhatian khusus dan memberikan dukungan sosial sesuai kebijakan pemerintah.
Hasil dari kerjasama lintas sektor ini diharapkan dapat meningkatkan akurasi dan kecepatan distribusi bantuan pangan di Kabupaten Bombana. Kerjasama ini juga mencerminkan komitmen bersama untuk mendukung masyarakat setempat, terutama mereka yang menghadapi tantangan ekonomi dan sosial. (Kominfo)