Bombana, SultraNET. | Tekad Pj. Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M.,Si untuk menurunkan dan mencegah stunting di kabupaten Bombana tidak hanya menjadi jargon semata. Terbukti hampir di setiap momen dan kesempatan Burhanudin selalu mengingatkan warga dan jajaran di lingkup Pemkab Bombana tentang pentingnya untuk mencegah stunting sejak dini.
Seperti di momen Penyerahan SK pengangkatan dan Pembukaan Orientasi PPPK fungsional kesehatan dan CPNS STTD Kementerian Perhubungan di Aula Tanduale Kantor bupati Bombana, Burhanudin Memberikan tugas tambahan kepada 158 tenaga kesehatan yang baru saja menerima SK.
“Mulai hari ini semua yang dilantik atau baru mendapatkan SK tugas, saya kasih tugas tambahan sebagai Duta Pencegahan Stunting di Bombana, karena besar keyakinan saya kalian memiliki kemampuan, kesempatan untuk bersama-sama mencegah stunting sebagai momok penyakit menakutkan yang harus dicegah,” ujar Burhanuddin saat memberikan sambutan, Kamis (25/05/2023).
Mantan Pj. Bupati Konkep ini mengingatkan kepada jajarannya agar upaya penurunannya dan penurunan angka stunting menjadi perhatian yang serius dari setiap stakeholder yang berkepentingan di dalamnya dengan di barengi ada tindakan atau aksi nyata.
“Pencegahan stunting harus menjadi perhatian ekstra, sehingga keinginan Pemkab Bombana dalam menurunkan angka stunting dapat terwujud.” tegas Burhanudin
lebih Lanjut tidak Lupa juga Burhanudin memberikan pesan khusus buat masyarakat Bombana dalam membantu pencegahan stunting ini
” Yang Pertama bahwa Stunting itu adalah Penyakit Bangsa yang harus kita tuntaskan,kemudian bagaimana masyarakat tetap melaksanakan pola hidup sehat” Ucap Mantan Sekda Butur ini.
“Jadi sedini mungkin stunting itu sudah dicegah. Sasaran pencegahan stuntingnya jelas. Kalau masyarakat kita sudah tahu akan bahaya stunting, akan tumbuh sendiri kesadaran mereka untuk mencegah stunting,” Pungkas Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Provinsi Sulawesi Tenggara itu. (Red)