MUNA, Sultranet.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muna, LM Rajiun Tumada-Purnama Ramadhan, menghadiri penutupan turnamen bola voli dan lomba goyang bumi moro se-Kabupaten Muna dan Muna Barat.
Acara tersebut berlangsung di lapangan serba guna Desa Mabolu, Kecamatan Lohia, pada Sabtu (28/9/2024), kehadiran Rajiun atas undangan dari Forum Pemuda Mabolu (FPM).
Dalam sambutannya, LM Rajiun Tumada menyampaikan rasa terima kasih kepada panitia dan masyarakat setempat atas undangan tersebut.
Ia memuji inisiatif pemuda Desa Mabolu dalam mengadakan kegiatan yang menggabungkan olahraga dan seni, yang diharapkan dapat menemukan bakat-bakat baru di bidang voli dan seni tari di wilayah Muna dan Muna Barat.
“Kegiatan ini sangat luar biasa karena tidak hanya fokus pada olahraga, tetapi juga pada seni, yang tentunya sangat bermanfaat untuk pengembangan potensi generasi muda di daerah kita. Apresiasi saya kepada pemuda Mabolu yang telah menginisiasi acara ini,” ujar Rajiun.
Ia menegaskan bahwa kehadirannya dalam acara tersebut tidak ada kaitannya dengan kampanye politik, meskipun turnamen ini berlangsung di tengah masa persiapan Pilkada.
“Kegiatan ini murni untuk pembinaan olahraga dan seni. Saya mengikuti turnamen ini sejak awal hingga penutupan karena menghargai kreatifitas pemuda Mabolu,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia FPM, Rio Saputra, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Rajiun dan Purnama atas kesediaan mereka hadir.
Ia menegaskan bahwa acara ini tidak berhubungan dengan politik, tetapi murni kegiatan pemuda untuk mempererat tali persaudaraan melalui olahraga dan seni.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan dari berbagai pihak, khususnya pemerintah desa dan pasangan Rahmatnya Muna. Ini adalah inisiatif pemuda Mabolu tanpa unsur politik sama sekali,” tegas Rio.
Selain itu, salah satu tokoh masyarakat Desa Mabolu, La Ode Abdul Syukur, turut mengapresiasi pasangan Rahmatnya Muna yang hadir dan menutup acara tersebut.
Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penyelenggaraan acara ini, yang dinilainya membawa manfaat positif, termasuk bagi peningkatan ekonomi warga.
“Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang untuk menyalurkan bakat olahraga dan seni, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan, khususnya bagi para pedagang kaki lima yang menjajakan dagangannya selama acara berlangsung,” ungkap Abdul Syukur.
Turnamen bola voli putra dan lomba goyang bumi moro ini melibatkan peserta dari dua kabupaten, yakni Muna dan Muna Barat, dengan dukungan penuh dari pemerintah desa dan masyarakat Desa Mabolu.
Acara yang berlangsung meriah ini diharapkan bisa menjadi agenda rutin setiap tahun untuk terus membina bibit-bibit atlet dan seniman muda di daerah.