Kolaka Utara, sultranet.com – Ribuan masyarakat dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara tumpah ruah di Kecamatan Tolala, Minggu (16/2/2025). Mereka berkumpul untuk mengikuti Pawai Ta’aruf sebagai tanda dimulainya Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) tingkat kabupaten yang akan berlangsung hingga 20 Februari mendatang.
Sekitar 2.000 peserta dari 15 kecamatan turut serta dalam pawai yang menyusuri rute sepanjang jalan utama Tolala. Antusiasme begitu terasa, dengan barisan peserta yang mengenakan pakaian seragam khas daerah masing-masing, melantunkan shalawat, serta membawa spanduk dukungan bagi kafilah mereka.
Pawai ini dilepas secara resmi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kolaka Utara, Mukramin, S.E., dan berakhir di Lapangan Sepak Bola Desa Bahari, tempat acara pembukaan STQH berlangsung. Setibanya di lokasi, peserta pawai disambut langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati Kolaka Utara, Yusmin, S.Pd., M.H., yang hadir bersama Forkopimda dan kepala OPD.
Dalam sambutannya, Yusmin menekankan bahwa STQH bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan bagian dari upaya membumikan nilai-nilai Al-Qur’an di tengah masyarakat.
“STQH ini bukan hanya soal siapa yang menjadi juara, tetapi bagaimana kita semakin mendekatkan diri kepada Al-Qur’an. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan bagi masyarakat Kolaka Utara,” ujarnya.
Di hadapan para peserta dan masyarakat yang hadir, Yusmin juga mengungkapkan rasa harunya bisa ikut serta dalam momen berharga ini, terlebih karena masa jabatannya sebagai Pj. Bupati Kolaka Utara akan segera berakhir.
“Saya merasa sangat bangga bisa berada di sini, di tengah masyarakat yang luar biasa religius. Walaupun tugas saya di Kolaka Utara hanya sementara, daerah ini akan selalu menjadi bagian dari hidup saya,” katanya dengan mata berbinar.
Selain itu, Yusmin yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara itu, menekankan pentingnya memberikan apresiasi kepada generasi muda yang berprestasi di bidang keagamaan.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung anak-anak kita dalam mendalami Al-Qur’an dan Hadits. InsyaAllah, mereka yang berprestasi akan mendapatkan apresiasi berupa beasiswa, sebagai bagian dari program gubernur terpilih dalam mendukung pendidikan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kolaka Utara, Drs. Alomiddin, S.Ag., menjelaskan bahwa STQH tahun ini mempertandingkan lima cabang utama, yaitu tilawah Qur’an kategori dewasa dan remaja, tafsir Qur’an dalam bahasa Arab, hafalan Qur’an mulai dari 5 juz, 20 juz, hingga 30 juz, lomba hadits, serta lomba lasky yang terbagi dalam tiga kategori: anak-anak, remaja, dan dewasa.
Sebanyak 250 peserta akan berkompetisi dalam ajang ini, dengan harapan bisa mewakili Kolaka Utara di tingkat provinsi hingga nasional.
“STQH ini bukan hanya soal kemampuan membaca atau menghafal Al-Qur’an, tetapi juga bagaimana nilai-nilai Islam semakin tertanam dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita semua,” ungkap Alomiddin.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah serta antusiasme masyarakat yang luar biasa, STQH Kolaka Utara 2025 diharapkan menjadi ajang yang melahirkan generasi Qur’ani yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia.