Bombana, SultraNET. | Sebuah langkah konkret untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat serta mendukung Program TNI AD Manunggal Air Bersih, Dandim 1431/Bombana Letkol Inf Andi Irfandi, S.I.P melakukan tinjauan langsung di lokasi pembangunan Pompa Hidran. Kunjungan ini dilaksanakan di Desa Rau-rau, Kecamatan Rarowatu, Kabupaten Bombana. Sabtu (10/2/2024).
Tujuan utama dari kunjungan Dandim 1431/Bombana ini adalah untuk memastikan bahwa proyek pembangunan tersebut berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M, Sc. Program tersebut saat sedang dikerjakan oleh Personel Kostrad kolaborasi dengan Personel Koramil 1431-01/Rumbia Kodim 1431/Bombana dan partisipasi aktif dari masyarakat serta Pemerintah Desa Rau-rau Kec. Rarowatu, Kab. Bombana
“Kami melihat pentingnya untuk membantu masyarakat pedesaan yang seringkali mengalami kesulitan dalam memperoleh air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, Kodim 1431/Bombana dan Kostrad terus berupaya keras untuk pembangunan Pompa Hidran ini,” ungkap Dandim Bombana Letkol Inf Andi Irfandi, S.I.P.
Dandim juga menjelaskan bahwa saat ini pembangunan Pompa Hidran telah mencapai tahap 57% dan diharapkan selesai tepat waktu sesuai rencana. Setelah selesai, pompa ini akan mampu memenuhi kebutuhan air bagi 188 Kepala Keluarga (KK) dan 564 individu yang tersebar diempat dusun, yakni Dusun Dua Wae-waea, Dusun Tiga Sawey dan Dusun Satu Rau-rau serta Desa Rau-rau.
Pompa Hidran yang sedang dibangun ini menjadi harapan baru bagi masyarakat empat desa tersebut. Dengan akses air bersih yang lebih mudah dan terjamin, diharapkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat.
“Partisipasi aktif dari TNI AD dalam pembangunan infrastruktur air bersih ini juga menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi antara TNI AD, pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun negeri. Hal ini Juga Sesuai dengan Slogan “TNI AD bersama Rakyat, Bersatu dengan Alam Untuk NKRI” tutup Dandim
